Pelukmu semalam

Aku mencintai kemurnian
Darinya, arti hidup bermunculan
Keikhlasan, kebaikan, ketulusan
Laksana ayam menjangkau awan

Luruh semua ragu, pilu
Sesak hati oleh hangat pelukmu
Kecupan penuh kasih, belaian tanpa pamrih
Diam, engkau memeluk jasadku

Entah apa pasal penyebab jengah
Atau terpaku pada catatan sejarah
Fantasi berpondasi daki dan peluh
Oleh cemburu, dengki nan ricuh

Benakku terpacu, aih sakit rasanya
Saat sisa harapku, kau bawa entah kemana
Lagi, semua rasaku tenggelam, karam
Tinggalkan sakit, sisa pelukmu semalam

Comments

Popular Posts